Minggu, 12 Oktober 2014

HAPPY WEDDING (':

SURAT UNTUK LINA


Semua pasti percaya kalo ALLAH gak akan mempertemukan tanpa alasan.
Semua gak pernah tau, pertemuan itu akan jadi jawaban atau jadi pelajaran.
Begitu juga saat aku bertemu kamu, 8 tahun yang lalu.
Yang aku tau, cuma kamu itu Lina teman sekelasku.
Tanpa kita sadari, semakin hari kita justru saling memahami.
Banyak perbedaan diantara kita yang justru saling menguatkan.
Kita ada, gak cuma pas salah satu dari kita bahagia.
Tapi kita selalu bersedia jadi tong sampah, saat salah satu dari kita marah.
Kita saling mendukung, tanpa harus saling tikung.
Kita marah, kalo memang dari kita ada yang salah.
Kita mendengarkan, setelah itu membenarkan.
Kita saling mengisi tanpa harus menggurui.
Kita selalu punya cerita, yang kadang hanya kita yang tertawa.
Kita jadi sering lupa waktu, kalo ketemu.
Orangtua jadi sering marah, tiap kita lupa sama rumah.
Kita akan tetap menjadi kita.
Tetap akan ada eva, atik, yesi, dila, leli, mania, tyas, inda dan lina.
Hari ini kita menyaksikan, teman kita duduk di pelaminan.
Kita terharu, karna pada akhirnya salah satu dari kita menempuh hidup yang baru.
Mungkin nanti, waktumu akan semakin terbatasi oleh suami.
Tapi kita gak pernah khawatir, karna NGLENIR gak akan mungkin berakhir.
Selamat LINA, 8 tahun ini kamu sudah berperan baik sebagai sahabat.
Sekarang kita melepasmu kepada Mas Joko, untuk menjadi istri dan ibu yang hebat.

SELAMAT MENEMPUH HIDUP BARU LINA & JOKO